sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sentimen Global Mereda, Rupiah Menguat ke Rp16.795 Jelang Akhir Pekan

Market news editor Anggie Ariesta
11/04/2025 16:05 WIB
Penguatan ini terjadi setelah meredanya sentimen global, terutama kebijakan tarif baru AS.
Sentimen Global Mereda, Rupiah Menguat ke Rp16.795 Jelang Akhir Pekan (Foto: MNC Media)
Sentimen Global Mereda, Rupiah Menguat ke Rp16.795 Jelang Akhir Pekan (Foto: MNC Media)

Meskipun Presiden AS Donald Trump menunda rencana tarif perdagangan timbal balik terhadap negara lain selama 90 hari, perang dagang dengan China masih berpotensi menimbulkan implikasi yang mengerikan bagi importir dan eksportir Amerika.
 
"Dolar juga terpukul oleh data inflasi konsumen yang lebih rendah dari perkiraan untuk bulan Maret, yang mendorong beberapa taruhan bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga lebih cepat, terutama di tengah meningkatnya tekanan ekonomi dari perang dagang," tutur Ibrahim.
 
Lebih lanjut, bank sentral telah mengambil sikap sangat hati-hati atas kebijakan Trump. Penurunan harga Treasury AS yang berkelanjutan di tengah keraguan atas ekonomi AS juga menambah tekanan pada dolar.
 
Selain itu, China secara luas diperkirakan akan membiarkan mata uangnya melemah lebih dalam mengingat Yuan yang lebih murah dapat membuat ekspor China lebih menarik. Langkah ini diharapkan dapat membantu mengimbangi beberapa hambatan dari perang dagang yang sengit dengan AS.

Dari sentimen domestik, pemerintah menyoroti penundaan tarif resiprokal AS sebagai momentum untuk melanjutkan negosiasi atas kenaikan tarif impor tersebut.
 
Selain itu, kebijakan ini juga menjadi tantangan bagi Indonesia lantaran dapat mengancam stabilitas perdagangan.
 
Adapun ASEAN merupakan pasar ekspor terbesar kelima bagi produk pertanian AS dengan total nilai USD306 miliar pada 2024. Indonesia sendiri menyumbang USD14,34 miliar terhadap defisit perdagangan Amerika Serikat.
 
Berdasarkan analisis tersebut, Ibrahim memprediksi rupiah masih akan bergerak fluktuatif di rentang Rp16.740-Rp16.800 per USD.

(DESI ANGRIANI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement