Selain PMI, AS juga akan merilis data Tingkat Pengangguran diperkirakan tetap berada di 4,1 persen. Sama seperti data sebelumnya, pasar juga akan tetap berharap tingkat pengangguran AS di level yang sama atau lebih tinggi demi meningkatkan probabilitas pemangkasan suku bunga.
Sentimen lain yang wajib diperhatikan yakni pertemuan OPEC+ terkait kebijakan produksi global minyak.
Sementara itu dari sentimen domestik, Imam mengimbau para trader memantau data inflasi November 2024 yang diperkirakan akan turun ke level 1,5 persen (yoy) dari periode sebelumnya di 1,72 persen (yoy).
Meskipun masih dalam target BI di 2,5±1 persen, angka tersebut sudah menyentuh batas bawah dan mengindikasikan daya beli konsumen turun,
Berkaca pada sentimen positif ini, Indo Premier Sekuritas merekomendasikan saham-saham yang bisa dimanfaatkan untuk peluang profit: