Kebijakan strategis Perseroan pada tahun 2023 adalah perluasan basis pelanggan dengan pembukaan gerai fisik, peningkatan operasi yang ramah lingkungan, dan peningkatan pelayanan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Pelaksanaan kebijakan strategis Perseroan di atas tercermin dalam pergerakan neraca dimana total aset Perseroan sampai dengan Desember 2023 naik menjadi Rp2,08 triliun dari Rp1,78 triliun pada akhir 2022.
Demikian pula liabilitas naik menjadi Rp836,68 miliar dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp609,97 miliar. Bersamaan dengan itu, ekuitas naik menjadi Rp1,24 triliun dari Rp1,17 triliun pada akhir 2022.
Dengan kinerja tahun 2023 yang baik dan penuh dengan potensi, Perseroan optimis dalam menyusun rencana bisnis tahunan untuk 2024 dengan proyeksi target pertumbuhan penjualan bersih dan laba bersih masing-masing sekitar 13,4% dan 31,2% dari realisasi tahun 2023.
Untuk mendukung pencapaian target pertumbuhan, Perseroan memiliki rencana pengembangan yang ambisius dengan memanfaatkan potensi dari 6 lokasi Land Bank yang sudah dimilikinya.