Lebih lanjut, Sunarso menjelaskan BRI memiliki potensi untuk membagikan dividen payout ratio lebih tinggi dari kondisi normal. Hal tersebut telah dicapai perseroan ketika BRI membayarkan 85% dari net profit tahun 2021 dan 2022 kepada shareholders sebagai dividen.
Menurut Sunarso, rasio dividen yang tinggi tersebut tidak akan mengganggu kinerja BRI. Hal tersebut dikarenakan BRI memiliki modal yang kuat, dimana CAR BRI per September 2023 tercatat sebesar 27,4 atau dalam posisi yang sangat memadai.
CAR BRI tersebut jauh diatas hanya kebutuhan rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) BRI yang sekitar 17,5%.
Adapun timeline pembagian dividen interim saham BBRI adalah sebagai berikut:
1. Pengumuman Jadwal dan Tata Cara Pembagian Dividen Interim 19 Desember 2023
2. Akhir Periode Perdagangan Saham dengan Hak Dividen Interim (cum Dividen):
a. Pasar Reguler dan Negosiasi 29 Desember 2023
b. Pasar Tunai 3 Januari 2024
3. Awal Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen Interim (ex Dividen):
a. Pasar Reguler dan Negosiasi 2 Januari 2024
b. Pasar Tunai 4 Januari 2024