Direktur Investment Banking MNC Sekuritas selaku underwriter, Hary Herdiyanto menambahkan, Sinergi Multi memiliki beberapa keunggulan kompetitif, antara lain tim R&D yang diharapkan akan mampu secara aktif melakukan inovasi secara berkelanjutan untuk menciptakan formula dan produk yang diterima oleh pelanggan.
Selain itu, diversifikasi industri pelanggan yang luas, serta performa keuangan yang baik. Dengan keunggulan tersebut, MNC Sekuritas optimistis bahwa IPO SMLE akan mendapatkan respons yang baik dari calon investor.
Dalam IPO ini, perseroan menawarkan sebanyak-banyaknya 465.625.000 saham baru atau setara dengan 20% dari modal disetor setelah IPO yang ditawarkan dengan rentang harga sebesar Rp175-190 per saham pada masa penawaran awal. Target dana yang terkumpul sebanyak-banyaknya sebesar Rp88.468.750.000.
Sebagian besar dana hasil IPO tersebut rencananya akan digunakan untuk pengembangan usaha, yaitu berupa modal kerja melalui pembelian bahan baku yang akan digunakan pada unit bisnis produk kosmetika, makanan dan minuman, kimia industri.
Selain itu, dana tersebut juga akan digunakan untuk belanja modal melalui pembelian gudang yang akan membantu rencana ekspansi bisnis perseron.