IDXChannel - Emiten properti, PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM) berencana menggelar paparan publik atau public expose insidentil pada pekan depan.
Agenda penting itu akan berlangsung pada Selasa (11/2/2025) pukul 10.00 WIB secara online melalui zoom meeting.
Ada tiga agenda yang akan diinfokan kepada publik, yaitu pertama, kinerja keuangan dan kondisi bisnis terkini perseroan.
"Kedua, rencana bisnis ke depan pasca pergantian pengendali dari Top Global Ltd menjadi PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), dan ketiga, analisa manajemen terkait dengan pergerakan harga saham perseroan," kata manajemen SMDM dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (7/1/2025).
Sebanyak 91,99 persen saham SMDM telah diakuisisi oleh BSDE. Emiten Grup Sinar Mas BSDE tersebut juga sudah menuntaskan penawaran tender wajib terhadap SMDM.
BSDE merealisasikan tender offer sebanyak 382.016.642 saham atau sebanyak-banyaknya 8,01 persen dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh dalam SMDM.
Jumlah saham yang telah dibeli dalam tender offer tersebut mencapai 333.013.393 saham atau setara 6,98 persen.
Dampak dari aksi korporasi ini, saham SMDM tembus ARA berhari-hari hingga disuspensi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pun dengan hari ini (7/2), saham SMDM kembali menyentuh ARA dengan kenaikan 25 persen di Rp1.425 usai suspensi dibuka.
Lonjakan saham tersebut mengakumulasi peningkatan signifikan harga saham SMDM dalam sepekan sebesar 119,23 persen dalam sepekan dan melejit 171,43 persen dalam sebulan.
Sementara saham BSDE justru melemah sebesar 0,55 persen ke Rp905 hingga pukul 09.39 WIB.
(Fiki Ariyanti)