Jumlah aset perseroan merosot -8,82% menjadi Rp997,43 miliar, dibandingkan akhir tahun 2020 sebanyak Rp1,09 triliun.
Liabilitas berkurang menjadi Rp462,65 miliar, dari Rp489,68 miliar. Sementara total ekuitas perseroan turun mencapai Rp534,78 miliar, dari Rp604,31 miliar.
Per 31 Desember 2021, perseroan memiliki kas dan setara kas sebesar Rp382,78 miliar, atau lebih rendah dari posisi kas akhir tahun 2020 sebesar Rp490,20 miliar. (TYO)