IDXChannel - PT ABM Investama Tbk (ABMM) menyampaikan informasi dan fakta material tentang hasil dari penawaran tender tunai untuk pembelian kembali sebanyak USD40 juta atas jumlah terutang berdasarkan surat utang USD200 juta dengan bunga tetap sebesar 9,500% jatuh tempo pada tahun 2026.
Dalam keterbukaan informasi BEI, dikutip Senin (7/11/2022), ABMM telah merampungkan penawaran tender awal atau early tender offer atas obligasi dolar AS yang tercatat di Singapore Exchange.
Hasilnya, hingga pukul 17.00 waktu New York atau pada 2 November 2022, penawaran tender yang digelar perusahaan milik keluarga Hamami ini mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed.
"Para pemegang surat utang telah secara sah melakukan tender dan tidak ditarik secara sah pada atau sebelum batas waktu penarikan sejumlah USD193,48 juta dari jumlah pokok keseluruhan surat utang, sebanyak kurang lebih 96,74% dari jumlah pokok keseluruhan surat utang yang terhutang," tulis manajemen ABMM.