Adapun ABMM akan menentukan jumlah pokok keseluruhan dari Surat Utang Pemegang Surat Utang yang secara sah ditawarkan untuk pembelian dengan mengalikan penawaran Pemegang Surat Utang dengan faktor penjatahan sebesar 22,361%, dan dilakukan pembulatan ke bawah dengan kelipatan integral terdekat dari USD1,000.
Surat Utang hanya akan diterima untuk dibeli oleh perseroan dalam jumlah pokok paling sedikit USD200,000 dan kelipatan integral dari USD1,000 dan setelahnya (“Denominasi Yang Sah”).
"Bergantung pada jumlah yang ditawarkan dan faktor prorasi yang berlaku, jika prorata akan mengakibatkan jumlah pokok Surat Utang yang kurang dari Denominasi Yang Sah dikembalikan kepada Pemegang Surat Utang atau menerima pembelian oleh Perseroan, Perseroan akan menolak seluruh Surat Utang yang ditawarkan secara sah oleh Pemegang Surat Utang tersebut tanpa menerapkan penjatahan," jelas manajemen ABMM.
Untuk manajer perantara untuk penawaran ini adalah BNI Securities Pte. Ltd. dan Mandiri Securities Pte. Ltd. (“Manajer Perantara”). Agen informasi dan penawaran untuk Penawaran adalah Morrow Sodali Limited (“Agen Informasi dan Penawaran”).
(FAY)