IDXChannel - Nilai tukar (kurs) Rupiah pada perdagangan hari ini ditutup menguat 23 poin atau 0,14 persen ke level Rp16.237 setelah sebelumnya di Rp16.260 per USD. Berdasarkan data Bloomberg, Rupiah sempat dibuka pada level Rp16.264 per USD.
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, penguatan dolar AS dipengaruhi oleh Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengisyaratkan pemotongan suku bunga dapat dilakukan paling cepat pada September jika inflasi tetap sesuai dengan ekspektasi.
“Powell yang berbicara pada konferensi pers setelah keputusan Fed untuk tidak mengubah suku bunga acuannya, menyalakan harapan investor untuk pemotongan suku bunga pada bulan September dengan menyatakan bahwa para pembuat kebijakan semakin yakin bahwa inflasi terus mendekati target 2 persen,” kata Ibrahim dalam risetnya, Kamis (1/8/2024).
Dari sentimen domestik, aktivitas manufaktur nasional tercatat mengalami kontraksi setelah bertahan di level ekspansi selama 34 bulan berturut-turut.