sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tren Buyback 2025, Respons Kolektif Emiten Hadapi Gejolak Pasar

Market news editor Desi Angriani
23/12/2025 19:08 WIB
Pasar modal Indonesia mencatatkan gelombang pembelian kembali atau buyback saham oleh puluhan emiten sepanjang 2025.
Tren Buyback 2025, Respons Kolektif Emiten Hadapi Gejolak Pasar (Foto: iNews Media Group)
Tren Buyback 2025, Respons Kolektif Emiten Hadapi Gejolak Pasar (Foto: iNews Media Group)

Adapun PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA) tercatat sebagai emiten perbankan dengan alokasi buyback tanpa RUPS terbesar yakni Rp5 triliun.

Disusul PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) besutan taipan Prajogo Pangestu yang masing-masing mengalokasikan Rp2 triliun. 

Lalu PT Astra International Tbk (ASII) beserta anak usahanya, PT United Tractors Tbk (UNTR) juga ikut dalam trend buyback dengan nilai masing-masing Rp2 triliun.

Sementara itu, emiten dengan alokasi terkecil antara lain PT Colorpak Indonesia Tbk (CLPI) dan PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN), yang masing-masing hanya menganggarkan Rp5 miliar untuk aksi ini.

Berikut daftar emiten dengan buyback tanpa RUPS terbesar sepanjang 2025:

1. PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA)

BBCA menyiapkan dana maksimal Rp5 triliun untuk mengeksekusi rencana pembelian kembali saham di harga pelaksanaan Rp9.200 per saham. BCA akan menyerap saham publik mulai 22 Oktober 2025 hingga 19 Januari 2026. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement