sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Trisula Textile (BELL) Raih Penjualan Rp584,89 Miliar di Tengah Gempuran Tekstil Impor

Market news editor Dhera Arizona Pratiwi
27/03/2025 20:08 WIB
Emiten penyedia kain, seragam, dan fashion, PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp584,89 miliar di 2024.
Trisula Textile (BELL) Raih Penjualan Rp584,89 Miliar di Tengah Gempuran Tekstil Impor. (Foto Istimewa)
Trisula Textile (BELL) Raih Penjualan Rp584,89 Miliar di Tengah Gempuran Tekstil Impor. (Foto Istimewa)

IDXChannel – Emiten penyedia kain, seragam, dan fashion, PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp584,89 miliar sepanjang 2024. Jumlah itu naik 9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Sebagian besar dari pendapatan tersebut berasal dari segmen manufaktur, diikuti oleh segmen distribusi, ritel, dan seragam," ujar Direktur Utama BELL Karsongno Wongso Djaja dalam keterangan resminya, Jakarta, Kamis (27/3/2025).

Menurutnya, meskipun laba bersih perusahaan hanya naik tipis yakni Rp11,53 miliar, BELL tetap optimistis dengan pencapaian tersebut. Laba yang moderat ini dinilai positif mengingat kondisi pasar tekstil yang masih dipengaruhi oleh gempuran produk impor.

"Kami melihat keberhasilan BELL mempertahankan kinerja yang stabil di tengah tantangan pasar dan mengukir pertumbuhan positif. Segmen manufaktur, yang menaungi penjualan kain-kain futuristik BELL, serta segmen ritel melalui merek JOBB dan Jack Nicklaus, menjadi pendorong utama pertumbuhan penjualan perusahaan. Dengan fokus pada kualitas, inovasi, dan ekspansi, BELL optimistis akan terus mencatatkan hasil positif di tahun-tahun mendatang," kata dia.

Segmen manufaktur yang mengelola penjualan kain-kain BELL membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 19 persen YoY, menopang penjualan dengan kontribusi sebesar 51 persen ke total penjualan.

Sementara itu, segmen ritel BELL, melalui merek JOBB dan Jack Nicklaus, menjadi sorotan utama dengan mencatatkan pertumbuhan signifikan 15 persen YoY, berkontribusi sebesar 32 persen ke total penjualan. Peningkatan ini didorong oleh optimalisasi channel penjualan produk ritel, yang menyasar pasar menengah ke atas.

Sedangkan untuk segmen seragam, membukukan penurunan tipis sebesar 3 persen, namun sudah jauh lebih baik dari kondisi di 2023. Performa ini menunjukkan daya tahan BELL yang kuat dalam menghadapi tantangan pasar.

"Sebagai perusahaan yang mengandalkan kualitas dan inovasi produk, BELL berkomitmen untuk mempertahankan dan bahkan memperkuat posisinya di pasar lokal," ujar dia.

Sebagai informasi, BELL yang memiliki kapasitas produksi hingga 5 juta unit garmen dan 7 juta yard kain per tahun, terus berupaya berinovasi dengan produk-produk unggulannya untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Sejalan dengan hal ini, perusahaan berencana menambah jumlah outlet JOBB dan Jack Nicklaus di wilayah-wilayah potensial untuk lebih memperluas jangkauan pasar.

Dengan prospek yang cerah di segmen ritel dan komitmen untuk terus melakukan inovasi, BELL menargetkan pertumbuhan 10 persen untuk 2025. Perusahaan optimistis dapat mencapai target ini dengan memanfaatkan peluang besar yang ada di pasar ritel serta terus menggali potensi di setiap segmennya.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement