VINS Gelar Private Placement, Saham VICO-BVIC Ikut Terbang

IDXChannel - PT Victoria Insurance Tbk (VINS) melaporkan rencana penambahan modal dengan skema private placement (PP). Rencana aksi korporasi ini mengangkat harga saham-saham di Grup Victoria.

Saham VINS melesat 33 persen ke level Rp173 pada perdagangan Jumat (12/9/2025). Lonjakan harga tersebut membuat nilai kapitalisasi pasarnya meningkat menjadi Rp250 miliar.

Baca Juga:

Diakuisisi BBTN, Bank Victoria Syariah Ganti Nama Jadi Bank Syariah Nasional

Victoria Insurance berencana melakukan penambahan modal dalam rangka memenuhi aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perusahaan asuransi umum itu akan menerbitkan 146 juta saham atau setara 9,09 persen dari total modal disetor dan ditempatkan perseroan setelah PP.

Berdasarkan POJK 23/2023, perusahaan asuransi wajib memenuhi ketentuan ekuitas minimal Rp250 miliar paling lambat Desember 2026. Oleh karena itu, Victoria Insurance mengambil langkah PP sebagai strategi untuk memenuhi syarat tersebut.

Baca Juga:

Tambah Modal, Victoria Insurance (VINS) Tawarkan Private Placement 146 Juta Saham

Manajemen Victoria Insurance berpandangan proyeksi laba bersih hingga 2026 tidak akan mencukupi kebutuhan ekuitas minimum yang disyaratkan OJK. Per 30 Juni 2025, posisi ekuitas perseroan baru mencapai Rp205 miliar.

"Kondisi ini menimbulkan risiko ketidakterpenuhinya terhadap ketentuan regulasi permodalan minimum apabila tidak dilakukan langkah strategis antara lain berupa PMTHMETD," kata manajemen Victoria Insurance.

Dengan langkah ini, maka pemegang saham lama akan mengalami dilusi kepemilikan sebesar 9,09 persen, termasuk PT Victoria Investama Tbk (VICO) dari 79,4 persen menjadi 72,19 persen. Sementara porsi saham publik (free float) akan berkurang menjadi 18,05 persen dari 19,86 persen. 

Manajemen Victoria Insurance belum mengungkapkan calon investor strategis yang akan menyetorkan modal. Dengan demikian, penerbitan saham baru akan dilakukan setelah penentuan satu atau beberapa investor yang dipilih.

Aksi korporasi ini juga turut mengangkat saham-saham emiten milik keluarga Suzanna Tanojo itu. Di antaranya saham induk, VICO yang melesat 20 persen ke Rp216. Saham PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) juga melejit hingga 14,5 persen ke level Rp126.

(Rahmat Fiansyah)