Namun, klaim pengangguran justru naik menjadi 210 ribu pada pekan yang berakhir 21 Oktober 2023, dibandingkan ekspektasi di angka 200 ribu. Angka ini dikhawatirkan dapat menambah optimisme pasar bahwa The Fed bakal menahan bunga acuan mereka.
"The Fed membaca data lapangan pekerjaan dan inflasi apakah mereka akan melakukan pengetatan lebih lanjut atau tidak. Jadi, dalam kasus data PDB, ada kabar baik hari ini," kata Chairman Great Hill Capital LLC, Thomas Hayes, dilansir Reuters, Kamis (26/10/2023).
Ke depan, pasar akan mencermati data indeks pengeluarann konsumsi pribadi pada sisa akhir pekan ini. Angka ini dapat menjadi rujukan The Fed untuk membuat keputusan terhadap suku bunga.
(RNA)