IDXChannel - Wall Street melemah pada pembukaan perdagangan Selasa (18/11/2025) waktu AS. Pelaku pasar khawatir dengan tingginya valuasi saham-saham sekaligus ketidakpastian penurunan Fed Fund Rate (FFR) pada Desember 2025.
Dikutip dari Reuters, sebagian besar saham-saham teknologi tertekan pada pra-pembukaan pasar dengan saham Amazon (AMZN.O) terkoreksi 2,2 persen. Sementara saham-saham chip seperti Advande Micro Devices (AMD.O) dan Intel (INTC.O) juga melemah lebih dari 1 persen.
Sementara itu, saham Nvidia's (NVDA.O) yang mendorong pasar melesat pada tahun ini juga kembali melemah 1,2 persen, melanjutkan penurunan hampir 2 persen pada perdagangan kemarin.
"Investor akan mengkaji kembali laporan keuangan untuk mencari tahu apakah ini hanya tekanan jangka pendek atau dimulainya penurunan yang lebih dalam," kata Chief Investment Strategist CFRA Research, Sam Stovall.
Indeks S&P 500 turun 32,5 poin atau 0,49 persen, Nasdaq 100 turun 152,75 poin atau 0,61 persen, sedangkan Dow Jones anjlok hingga 369 poin atau 0,79 persen.