sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Dibuka Turun Tajam Imbas Data Inflasi dan Kekhawatiran Perang Dagang

Market news editor Anggie Ariesta
10/04/2025 23:19 WIB
Wall Street dibuka turun tajam pada perdagangan Kamis (10/4/2025). Hal itu terjadi setelah investor mencerna data inflasi dan kekhawatiran perang dagang.
Wall Street Dibuka Turun Tajam Imbas Data Inflasi dan Kekhawatiran Perang Dagang. (Foto: MNC Media)
Wall Street Dibuka Turun Tajam Imbas Data Inflasi dan Kekhawatiran Perang Dagang. (Foto: MNC Media)

Namun, para analis menekankan data tersebut belum mencerminkan dampak dari implementasi dan penundaan tarif besar-besaran oleh Presiden Trump.

Meskipun Trump mengumumkan penundaan tarif timbal balik untuk sebagian besar mitra dagang AS pada Rabu kemarin, penundaan ini tidak berlaku untuk China

Sebaliknya, tarif impor China justru dinaikkan menjadi 125 persen dari 104 persen, memicu kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia. China juga telah menaikkan tarif impor AS sebagai balasan.

Kekhawatiran akan dampak perang dagang yang berkepanjangan terhadap pertumbuhan ekonomi global menjadi faktor utama yang membebani sentimen investor pada pembukaan perdagangan hari ini.

Selain itu, keputusan Gedung Putih untuk tetap memberlakukan tarif umum 10 persen untuk hampir semua impor AS juga menambah ketidakpastian di pasar.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement