sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Terjun Bebas Terseret Data Inflasi AS

Market news editor Anggie Ariesta
11/06/2022 09:22 WIB
Dow turun 4,58%, S&P 500 turun 5,06% dan Nasdaq turun 5,60% untuk minggu ini.
Wall Street Terjun Bebas Terseret Data Inflasi AS (FOTO:MNC Media)
Wall Street Terjun Bebas Terseret Data Inflasi AS (FOTO:MNC Media)

Menyusul laporan inflasi, imbal hasil US Treasury dua tahun, yang sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga, melonjak ke level 3,057%, tertinggi sejak Juni 2008. Yield US Treasury 10 tahun yang menjadi benchmark mencapai 3,178%, tertinggi sejak 9 Mei.

Jason Pride, Kepala Investasi Wealth Management di Glenmede mengatakan Saham telah bergejolak tahun ini, dan penjualan baru-baru ini sebagian besar terkait dengan kekhawatiran atas inflasi, kenaikan suku bunga dan kemungkinan resesi.

"Laporan ini harus menghilangkan kepura-puraan bahwa jeda kenaikan suku bunga kemungkinan akan tepat pada akhir musim panas, karena The Fed jelas masih berada di belakang untuk mengendalikan inflasi," kata Jason seperti dikutip Reuters.

Laporan inflasi diterbitkan menjelang kenaikan suku bunga 50 basis poin kedua yang diantisipasi dari Fed pada hari Rabu. Kenaikan 0,5% lebih lanjut diperhitungkan untuk bulan Juli, dengan peluang kuat untuk pergerakan serupa di bulan September.

Satu kekhawatiran adalah bahwa dorongan agresif yang lebih tinggi pada suku bunga oleh Fed dapat mengirim ekonomi ke dalam resesi.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement