War Sukuk Tabungan ST013 Dimulai, Cek Kupon dan Cara Belinya

IDXChannel - Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR Kemenkeu) resmi menawarkan Sukuk Tabungan (ST) Seri ST013T2 (Tenor 2 Tahun) dan Seri ST013T4 (Tenor 4 Tahun).

Masa penawaran dibuka hari ini (8/11/2024) hingga 4 Desember 2024 pukul 10.00 WIB. Sementara tanggal setelmen atau penerbitan 11 Desember 2024. Penetapan hasil penjualan 9 Desember 2024.

Baca Juga:

Arab Saudi Himpun Dana Rp32,5 Triliun dari Penerbitan Sukuk Oktober 2024

"Imbalan Seri ST013T2 sebesar 6,40 persen per tahun (p.a) dan Seri ST013T4 sebesar 6,50 persen p.a," tulis DJPPR Kemenkeu dalam keterangan resminya, Jakarta, Jumat (8/11/2024).

Jenis imbalan atau kupon atau bunga bersifat engambang dengan imbalan atau kupon minimal (floating with floor) dengan tingkat imbalan acuan BI Rate.

Baca Juga:

BI: Indonesia Jadi Negara Penerbit Sukuk Terbesar

Imbalan akan dibayarkan setiap tanggal 10 setiap bulan. Dan pembayaran kupon atau imbalan pertama adalah 10 Januari 2025. 

Baca Juga:

BI Rate Tetap 6 Persen, Cek Imbal Hasil Sukuk Tabungan dan Sukuk Wakaf Terbaru

Adapun jatuh tempo ST013T2 adalah 10 November 2026, sedangkan ST013T4 pada 10 November 2028. Sukuk Tabungan ini tidak dapat diperdagangkan (non-tradable), kepemilikan tidak dapat dialihkan, dan tidak dapat dicairkan sampai dengan jatuh tempo, kecuali pada periode early redemption.

Periode pengajuan early redemption adalah 24 Oktober 2025 (09.00 WIB) sampai 3 November 2025 (10.00 WIB) untuk ST013T2. Sedangkan untuk ST013T4, periodenya 26 Oktober 2026 (09.00 WIB) hingga 3 November 2026 (10.00 WIB).

Anda dapat memesan Sukuk Tabungan ST013T2 maupun ST013T4 minimal Rp1 juta dan kelipatannya. Sementara nilai maksimalnya Rp5 miliar untuk ST013T2 dan Rp10 miliar untuk ST013T4.

"Tujuan penerbitan ST013T2 dan ST013T4 secara online adalah untuk mempermudah akses masyarakat berinvestasi di SBSN ritel, memperluas basis investor dalam negeri dengan menyediakan alternatif investasi dan mendukung terwujudnya keuangan inklusif, serta memenuhi sebagian pembiayaan APBN 2024," kata DJPPR.

Cara Beli ST013T2 dan ST013T4

Proses pemesanan pembelian Sukuk Tabungan Seri ST013T2 dan ST013T4 dilakukan secara online melalui empat tahap, yaitu (i) registrasi atau pendaftaran, (ii) pemesanan, (iii) pembayaran, dan (iv) setelmen. 

Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan oleh Mitra Distribusi (Midis) yang memiliki interface dengan sistem e-SBN. 

Ada 29 Midis atau Agen Penjual ST013T2 dan ST013T4, yaitu:

I. Bank Umum

1. PT Bank Central Asia Tbk
2. PT Bank OCBC NISP Tbk
3. PT Bank CIMB Niaga Tbk
4. PT Bank Pan Indonesia Tbk
5. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
6. PT Bank Permata Tbk
7. PT Bank DBS Indonesia
8. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
9. PT Bank HSBC Indonesia
10. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
11. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
12. PT Bank UOB Indonesia
13. PT Bank Maybank Indonesia Tbk
14. PT Bank Victoria International Tbk
15. PT Bank Mega Tbk
16. Standard Chartered Bank
17. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

II. Bank Umum Syariah

18. PT Bank Syariah Indonesia Tbk
19. PT Bank Muamalat Tbk

III. Perusahaan Efek

20. PT BRI Danareksa Sekuritas
21. PT Trimegah Sekuritas Indonesia
22. PT Mandiri Sekuritas
23. PT Binaartha Sekuritas
24. PT Bahana Sekuritas
25. PT Phillip Sekuritas Indonesia

IV. Perusahaan Financial Technology Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD)

26. PT Bareksa Portal Investasi
27. PT Star Mercato Capitale (Tanamduit)
28. PT Nusantara Sejahtera Investama (FUNDtastic+)
29. PT Bibit Tumbuh Bersama.

(Fiki Ariyanti)