"Kemungkinan rebound ini not going to last. Kemungkinan akan mencapai 7.150-7.200, setelah itu melanjutkan down trennya. Saat ini, memang minor rebound saja sebelum kembali ke bawah 7.000. Kemungkinan bisa kembali ke 6.500," lanjutnya.
Ezaridho mengungkapkan, pendorong penguatan IHSG adalah trading volume yang semakin lama semakin menipis. Menurutnya, meskipun IHSG naik, tetapi trading point-nya turun.
"Itu berarti mayoritas inflow cuma mega cap saja, memang IHSG itu market cap waited. Jadi jika the top ten market cap rebound, maka IHSG akan juga pengaruh," kata Ezaridho.
"Jika kita lihat trading volume di mega cap juga mulai turun. The rebound its not going to last for a very long time. Our target is 7.150-7.200, terus down tren-nya akan melanjut," tuturnya.
(FAY)