- Kota Sorong: Rp9,98 triliun
- Manokwari: Rp6,59 triliun
- Fakfak: Rp3,47 triliun
- Sorong: Rp3,38 triliun
- Teluk Bintuni: Rp3,22 triliun
- Raja Ampat: Rp2,09 triliun
- Kaimana: Rp1,80 triliun
- Sorong Selatan: Rp1,30 triliun
- Teluk Wondama: Rp990,09: miliar
- Manokwari Selatan: Rp586,83 miliar
Walaupun cukup tinggi, Kota Sorong pada 2021 mengalami penurunan nilai PDRB jika dilihat dari perolehannya pada 2020 lalu. Pada 2020, PDRB Kota Sorong bisa mencapai Rp10,13 triliun.
Jika dilihat secara keseluruhan, pada 2021 Papua Barat PDRB harga konstan senilai Rp61,28 triliun. Angka tersebut diambil dari keseluruhan lapangan usaha yang ada di Papua Barat, seperti pertanian, kehutanan, perikanan, pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, dan masih banyak lagi.
Nah, itulah beberapa daerah paling kaya di Papua Barat yang mungkin belum diketahui. Untuk data 2022 sendiri belum tersedia di situs resmi BPS.