sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Fakta Unik tentang Perilaku Finansial Generasi Z, Produk Keuangan hingga Spending Habit

Milenomic editor Kurnia Nadya
09/06/2025 15:37 WIB
Perbedaan tren terkini, cara pergaulan, dan faktor-faktor lainnya, tiap generasi memiliki perilaku finansial yang berbeda.
5 Fakta Unik tentang Perilaku Finansial Generasi Z, Produk Keuangan hingga Spending Habit. (Foto: Freepik)
5 Fakta Unik tentang Perilaku Finansial Generasi Z, Produk Keuangan hingga Spending Habit. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Apa saja fakta unik tentang perilaku finansial generasi z? Tiap-tiap generasi memiliki kecenderungan perilaku yang berbeda, sebab tiap individu dalam generasi tertentu menjalani kehidupan dalam latar belakang yang relatif sama. 

Anak-anak dan remaja pada tiap generasi merasakan latar waktu dan peristiwa penting yang sama. Misalnya, generasi milenial dengan krisis moneter, internet, dan media sosial. Generasi Z dengan pandemi Covid-19. 

Perbedaan tren terkini, cara pergaulan, dan faktor-faktor lainnya, tiap generasi memiliki perilaku finansial yang berbeda. Jika generasi baby boomer gemar menimbun properti sebagai aset investasi, apa fakta unik tentang perilaku finansial generasi z

Berdasarkan survei nasional yang dilakukan Katadata Insight Center (9/6/2025) pada 2021, berikut ini adalah beberapa fakta unik tentang perilaku finansial generasi z. 

Fakta Unik tentang Perilaku Generasi Z, Melek Gadget, Jago Cari Peluang

1. Lebih Suka Pakai E-Wallet

Menurut survei tersebut, dari 1.692 responden generasi z, 68 persen di antaranya menggunakan dompet digital, 35,4 persen memakai ATM, dan sisanya menggunakan rekening bank konvensional ataupun digital, dan produk keuangan digital lain. 

Besaran persentase pemakaian produk keuangan digital lain memiliki jumlah pemakai tak lebih dari 18,5 persen. Generasi z adalah generasi yang tumbuh besar dengan teknologi yang telah mumpuni. Sehingga tak mengherankan bila pilihan produk keuangannya pun lebih praktis.

2. Prioritas Pengeluaran untuk Telekomunikasi 

Pada 2021 saat survei dilakukan, diketahui bahwa belanja komunikasi (pulsa, internet) adalah pengeluaran rutin tertinggi bagi kalangan responden generasi z. Urutan kedua adalah belanja bahan makanan, diikuti dengan belanja bahan bakar. 

Sementara bagi responden generasi milenial, pengeluaran rutin tertinggi tiap bulan adalah belanja bahan makanan, belanja komunikasi justru menduduki urutan kedua, disusul dengan belanja bahan bakar. 

3. Pandai Berhemat, Meskipun Money Management dalam Proses Belajar 

Generasi z dikenal FOMO, mudah terbawa arus dan gengsi. Namun survei Katadata Insight Center pada 2021 ini justru menyebutkan bahwa mayoritas responsen hanya membeli barang sesuai kebutuhan. 

Mayoritas reponden juga jarang membeli barang yang ingin dibeli meskipun kurang penting. Meskipun ada sebagian di antaranya tetap menunjukkan respons yang mengindikasikan perilaku boros. 

Cara pengelolaan uang di kalangan responden juga sporadis, ada sebagian yang mengalokasikan budget, mayoritas jarang mengalokasikan dana untuk ditabung di awal, dan jarang mencatat pengeluaran. 

4. Jago Cari Celah Bisnis 

Melansir DBS Indonesia (9/6/2025), generasi z juga cenderung lebih berani melakoni bisnis kecil-kecilan dan pandai memanfaatkan peluang yang tersedia. Seperti kita ketahui, saat ini banyak gen z menggeluti peluang affiliate. 

Mereka berani mengeksplorasi teknologi dan memanfaatkannya untuk mencari keuntungan, dengan persaingan kerja yang jauh lebih ketat dibanding yang dialami generasi milenial, wajar bila gen z lebih kreatif dalam mencari peluang bisnis. 

5. Persepsi Investasi Beragam 

Persepsi generasi z terhadap investasi dalam survei yang dilakukan Katadata Insight Center pada 2021 kurang lebih menunjukkan gambaran persepsi masyarakat umum tentang investasi. 

Sebagian sudah mengerti urgensi investasi dengan skala dari ‘sangat penting’ ke ‘sangat tidak penting’, mayoritas menganggap penting dan sebagian kecil menganggap sangat tidak penting. 

Tingkat literasi keuangan dan investasi di kalangan anak muda memang terbilang rendah sama halnya dengan literasi keuangan masyarakat umum, meskipun ada beberapa anak muda yang sudah mulai melek investasi. 

Umumnya generasi muda mulai mempertimbangkan investasi dan bersedia mempelajari investasi lebih lanjut ketika usianya makin dewasa. Ini juga bisa berlaku di generasi z suatu saat nanti. 

Itulah beberapa fakta unik tentang perilaku finansial generasi z. 


(Nadya Kurnia)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement