Dari susunan utang ini, Anda dapat mengetahui berapa total jumlah utang Anda dan berapa nilai pinjaman dari tiap-tiap utang berikut nilai tagihannya, sekaligus tanggal jatuh temponya.
Jadi, ada empat data yang harus Anda catat: jenis utang, nilai utang, bunganya (jika ada), dan tanggal jatuh temponya.
2. Buat Skala Prioritas
Ada dua metode prioritas pembayaran utang yang dapat Anda terapkan, yakni metode bola salju (snowball) dan metode longsor (avalanche). Berikut masing-masing artinya:
- Snowball: Berfokus pada utang dengan jumlah paling kecil terlebih dahulu, jadi pelunasan utangnya dari utang kecil ke utang besar
- Avalanche: Langsung berfokus pada utang dengan bunga atau jumlah terbesar terlebih dahulu, pelunasannya dari utang besar ke utang kecil
Kedua metode ini sama-sama dapat efektif, Anda tinggal memilih mana yang lebih tepat untuk bunga dan tanggal jatuh tempo utang Anda. Biasanya, secara psikologis orang merasa lebih tenang jika beban terbesar dan terbanyak dihilangkan terlebih dahulu.
3. Evaluasi Pengeluaran dan Penghematan
Kemudian lakukan evaluasi pada pos-pos pengeluaran Anda selama satu bulan. Tentukan berapa biaya pengeluaran tetap untuk menopang kehidupan Anda selama sebulan. Berapa biaya untuk listrik, sewa rumah, transportasi, biaya makan, belanja kebutuhan pokok, dan sebagainya.