2. Semi Komersil
Biaya ini mencakup tempat tinggal seperti villa atau apartemen yang disewakan kepada tamu untuk jangka pendek, tetapi pemiliknya juga dapat menggunakannya untuk tinggal sendiri dari waktu ke waktu. Biaya akomodasi semi komersil dapat bervariasi tergantung pada seberapa sering tempat tersebut disewakan kepada tamu dan seberapa sering pemiliknya menggunakannya sendiri.
3. Non Komersil
Biaya ini mencakup tempat-tempat seperti rumah pribadi, kediaman keluarga, rumah liburan pribadi, dan rumah peternakan.Biaya akomodasi non komersil dapat mencakup biaya-biaya seperti pemeliharaan, listrik, air, dan perawatan properti, tetapi tidak ada niat untuk menghasilkan pendapatan dari penyewaan kepada tamu.
Tujuan Biaya Akomodasi
Tujuan dibuatnya biaya akomodasi bagi perusahaan atau organisasi adalah untuk memastikan pegawai dapat melakukan pekerjaannya dengan baik meskipun dari jarak jauh. Selain itu, biaya akomodasi adalah salah satu cara untuk menghindari pertentangan antar individu atau divisi yang berbeda di perusahaan. Dengan begitu, akan muncul rasa percaya ke perusahaan sehingga mampu menciptakan jalinan kerja sama yang kuat.
Contoh Biaya Akomodasi
1. Komersil
Hotel, villa, bungalow, cottage, motel, dan sejenisnya.
2. Semi Komersil
Rumah sakit atau puskesmas, rooming house, asrama, graha wisata, dan sejenisnya.
3. Non Komersil
Panti asuhan, pondok, mess atau wisma, dan sejenisnya.
Itulah informasi terkait biaya akomodasi yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.