Dhera Arizona
IDXChannel – Memberikan angpao Lebaran atau salam tempel kepada saudara dan kerabat sudah menjadi tradisi saat hari raya Idul Fitri. Biasanya yang memberikan angpao Lebaran adalah mereka yang sudah bekerja.
Lalu, bagaimana cara mengatur anggaran angpao Lebaran atau bagi-bagi THR jika gaji Anda setara UMR?
Pembagian angpao dibedakan melalui umur dan hubungan dalam keluarga. Patokan usia biasa digunakan untuk memberikan angpao Lebaran kepada kerabat. Sementara angpao Lebaran untuk saudara dilihat dari hubungan dalam keluarga.
Anggaran angpao Lebaran untuk kerabat berdasarkan usia adalah sebagai berikut:
1. Bayi dan Balita (Usia 0-3 Tahun)
Bayi dan balita usia 0-3 tahun tidak perlu diberi angpao Lebaran yang terlalu besar. Nominalnya berkisar dari Rp5.000-10.000 saja. Biasanya uang angpao Lebaran untuk bayi dan balita dipegang oleh orang tuanya.
2. Anak Kecil (Usia 4-11 Tahun)
Anak usia 4-11 tahun sudah pasti mengenal uang. Nominal angpao Lebaran yang diberikan tidak perlu terlalu besar, sebab mereka belum tentu bijak mengatur keuangan. Angpao Lebaran senilai Rp10.000-Rp50.000 sudah cukup.
3. Remaja (Usia 12-17 Tahun)
Nominal angpao Lebaran untuk remaja usia ini sudah harus lebih banyak karena mereka punya keinginan yang bermacam-macam. Kisarannya Rp50.000-Rp100.000 yang mesti disiapkan.
4. Dewasa (Usia 18-22 Tahun)
Angpao Lebaran untuk dewasa muda harus lebih ditambah lagi nilainya, yakni Rp100.000-200.000 untuk bisa mencukupi kebutuhan mereka, seperti keperluan kuliah.
5. Dewasa dan Sudah Bekerja (Usia 23-29 Tahun)
Walaupun berada dalam kategori dewasa, kelompok usia ini biasanya masih belum mapan secara finansial. Angpao Lebaran sejumlah Rp200.000-Rp500.000 akan membantu mereka.
