IDXChannel - Cara membuat bisnis plan sederhana menambah wawasan bermanfaat Anda terkait perencanaan yang matang dalam memulai sebuah usaha. Rencana bisnis termasuk dokumen yang menguraikan tujuan keuangan bisnis dan menjelaskan bagaimana Anda akan mencapainya.
Rencana yang kuat dan terperinci akan memberikan peta jalan untuk bisnis tiga hingga lima tahun ke depan dan kita dapat membaginya dengan calon investor, pemberi pinjaman, atau mitra penting lainnya. Gunakan rencana bisnis sederhana Anda sebagai dokumen awal untuk melakukan brainstorming.
Dilansir dari berbagai sumber pada Selasa (3/10/2023), IDX Channel telah merangkum cara membuat bisnis plan sederhana, sebagai berikut.
Cara Membuat Bisnis Plan Sederhana
1. Melakukan Riset Pasar
Pemberi pinjaman dan investor ingin mengetahui apa yang membedakan produk Anda dari pesaing. Di bagian analisis pasar, jelaskan siapa pesaing Anda. Diskusikan apa yang mereka lakukan dengan baik, dan tunjukkan apa yang dapat dilakukan dengan lebih baik. Jika Anda melayani pasar yang berbeda atau kurang terlayani, jelaskan hal tersebut.
2. Menguraikan Rencana Pemasaran dan Penjualan
Di sini, Anda dapat membahas bagaimana berencana untuk membujuk pelanggan agar membeli produk atau layanan atau bagaimana akan mengembangkan loyalitas pelanggan yang akan menghasilkan bisnis yang berulang.
3. Melakukan Analisa Keuangan Bisnis
Jika Anda seorang pemula, Anda mungkin belum memiliki banyak informasi tentang keuangan bisnis. Namun, jika bisnis Anda sudah ada, sebaiknya menyertakan laporan pendapatan atau laba-rugi, neraca yang mencantumkan aset dan utang, dan laporan arus kas yang menunjukkan bagaimana uang masuk dan keluar.
4. Membuat Proyeksi Keuangan
Hal Ini akan menguraikan bagaimana bisnis Anda akan menghasilkan keuntungan yang cukup untuk membayar kembali pinjaman atau bagaimana Anda akan mendapatkan keuntungan yang layak bagi investor.
Di sini, Anda akan memberikan perkiraan penjualan, pengeluaran, dan keuntungan bulanan atau triwulanan bisnis selama setidaknya periode tiga tahun dengan angka di masa mendatang dengan asumsi telah memperoleh pinjaman baru.
5. Menjelaskan Perusahaan secara Detail
Deskripsikan perusahaan Anda, yang harus berisi informasi seperti nama terdaftar bisnis, alamat lokasi bisnis, nama orang-orang penting dalam bisnis ini. Pastikan untuk menyoroti keterampilan unik atau keahlian teknis di antara anggota tim Anda.
Deskripsi juga perusahaan Anda juga harus menjelaskan struktur bisnis seperti kepemilikan perseorangan, kemitraan, atau korporasi dan mencakup persentase kepemilikan yang dimiliki setiap pemilik dan tingkat keterlibatan setiap pemilik dalam perusahaan.
6. Menyatakan Tujuan Bisnis
Bagian ini menjelaskan dengan tepat apa yang ingin Anda capai, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Jika Anda mencari pinjaman bisnis atau investasi luar, Anda dapat menggunakan bagian ini untuk menjelaskan mengapa Anda jelas membutuhkan dana tersebut, bagaimana pembiayaan akan membantu bisnis berkembang, dan bagaimana berencana mencapai target pertumbuhan.
7. Menjelaskan Produk dan Layanan
Jelaskan secara detail tentang produk atau layanan yang Anda tawarkan atau rencanakan untuk ditawarkan. Anda harus menyertakan Penjelasan tentang cara kerja produk atau layanan Anda, Model penetapan harga untuk produk atau layanan Anda, pelanggan tipikal yang Anda layani dan strategi rantai pasokan serta pemenuhan pesanan Anda.
Itulah informasi terkait cara membuat bisnis plan sederhana yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.