1. Rencanakan pesan agar menarik
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan merencanakan pesan yang ingin disampaikan. Pastikan pesan jelas, menarik, dan memikat minat pelanggan.
2. Segmentasikan audiens
Melakukan segmentasi terhadap target audiens akan membantu pesan yang disampaikan menjadi lebih relevan dan akan meningkatkan keterlibatan dan minat penerima terhadap sebuah produk.
3. Kirim pesan blast di waktu yang tepat
Pilih waktu yang tepat untuk mengirim pesan blast. Hindari mengirim pesan pada waktu yang tidak nyaman atau saat penerima pesan blast cenderung sibuk.
Frekuensi pengiriman pesan juga menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Terlalu sering mengirimkan pesan kepada pelanggan dapat memberikan kesan negatif yang bisa mengakibatkan pemblokiran yang dilakukan oleh pelanggan.