- Modal Lancar (Working Capital)
Modal yang cepat habis dan harus terus diperbarui dalam produksi. Contohnya, bahan baku, listrik, air, dan gaji karyawan.
4. Berdasarkan Kepemilikannya
- Modal Individu (Private Capital)
Modal yang dimiliki oleh individu atau perusahaan swasta. Contohnya, restoran atau toko yang dimiliki pribadi.
- Modal Publik (Public Capital)
Modal yang dimiliki oleh pemerintah dan digunakan untuk kepentingan umum. Contohnya, jalan raya, pelabuhan, listrik, dan air bersih.
Fungsi Faktor Produksi Modal
Beberapa fungsi faktor produksi modal antara lain sebagai berikut.
1. Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi
Salah satu fungsi faktor produksi modal yakni dapat membantu mengoptimalkan produktivitas dan efisiensi bisnis. Misalnya, penambahan mesin sebagai barang modal dapat mempersingkat dan mempermudah proses produksi dibandingkan jika hanya dilakukan dengan tenaga manusia.
2. Penerapan Inovasi Teknologi
Faktor produksi modal juga merupakan bentuk penerapan inovasi teknologi pada suatu perusahaan. Kehadiran teknologi yang lebih canggih tentunya bisa membantu perusahaan untuk meningkatkan daya saing.