2. Equipment Kecil
Berbeda dengan equipment besar, equipment kecil merupakan peralatan yang bentuknya kecil dan memiliki nilai jual yang rendah. Oleh sebab itu, equipment kecil dimiliki oleh perusahaan bukan sebagai aset, melainkan peralatan penunjang.
Dalam akuntansi, equipment kecil tetap dicatat sebagai aktiva tetap yang akan mengalami proses penyusutan. Beberapa contoh equipment kecil, misalnya kabel USB, obeng, kunci, jam dinding, dan lain sebagainya.

Inilah Perbedaan Equipment dan Supplies dalam Akuntansi. (FOTO : MNC MEDIA)
Ciri-Ciri Equipment
Adapun beberapa ciri equipment, antara lain:
- Memiliki biaya penyusutan.
- Dapat digunakan dalam waktu yang cukup lama.
- Memiliki nilai jual jika dijual kembali.
- Biasanya berukuran besar dan memiliki peran vital dalam keberlangsungan usaha.
- Membutuhkan energi penunjang, seperti bahan bakar atau listrik.
Apa Itu Supplies?
Supplies merupakan perlengkapan yang melengkapi kebutuhan perusahaan dalam menunjang keberlangsungan bisnisnya. Dalam akuntansi, supplies merupakan beragam hal yang dimiliki oleh perusahaan dan dapat dipakai berulang kali.
Meski dapat dipakai berulang kali, supplies memiliki sifat sementara atau akan habis jika terus-terusan digunakan. Biasanya, benda yang termasuk ke dalam supplies merupakan benda berukuran kecil yang bukan menjadi pendukung utama dalam aktivitas operasional perusahaan.
Jenis Supplies
Berdasarkan kebutuhannya, supplies dibagi menjadi dua jenis, yakni perlengkapan kantor dan perlengkapan pabrik.