Viola Triamanda/MPI
IDXChannel - Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS turut berimbas terhadap kenaikan harga sejumlah barang. Termasuk harga kebutuhan primer seperti bensin, sembako, gas, dan sebagainya.
Perencana Keuangan OneShildt Consulting Agustina Fitria mengatakan dalam menghadapi situasi ini, masyarakat harus mengelola keuangan agar tidak mengalami kesulitan ekonomi.
Menurutnya terdapat beberapa cara untuk mengelola keuangan, yang pertama yaitu membuat skala prioritas.
"Jadi dahulukan pengeluaran utk kebutuhan hidup yang memang mendasar. sedangkan yg sifatnya keinginan seperti jajan, nongkrong, dikurangi," jelasnya kepada MPI, Selasa (19/7/2022).
Selanjutnya yaitu dengan tidak memaksakan gaya hidup dengan berhutang. Karena bagaimanapun berhutang hanya akan memperburuk kondisi keuangan akibat cicilan dan bunga yang harus dibayar. Dia menambahkan bahwa sebaiknya para orang tua memberi contoh hidup sederhana kepada anak sejak kecil.
"Jika konsisten, maka anak akan paham untuk tidak menuntut sesuatu yang bersifat keinginan," tambah dia.
Selanjutnya, dia menyarankan untuk mencari peluang kerja yang bisa menambah pemasukan. Sementara itu, dana darurat sangat penting, karena jika gaji tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan primer, maka dana darurat bisa digunakan sementara.
(DES)
