sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mau Bisnis UMKM Sukses, Simak Empat Tips dari Sandiaga Uno Ini

Milenomic editor Ahmad Haidir
09/11/2021 07:51 WIB
Sebagai pelaku bisnis yang sukses, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, tak segan membagikan tips.
Mau Bisnis UMKM Sukses, Simak Empat Tips dari Sandiaga Uno Ini. (Foto: MNC Media)
Mau Bisnis UMKM Sukses, Simak Empat Tips dari Sandiaga Uno Ini. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Sebagai pelaku bisnis yang sukses, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, tak segan membagikan tips bagi mereka yang sedang mengembangkan usaha. Dia pun mengungkapkan empat kunci sukses untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Sandiaga mengatakan untuk meraih kesuksesan, UMKM perlu melakukan penerapan etos kerja 4AS yakni kerja kerAS, kerja cerdAS, kerja tuntAS, dan kerja ikhlAS. Hal itu disampaikannya saat hadir dalam acara Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2021 di Terra Atrium Delipark Mall, Medan, Sumatera Utara, Senin (8/11/2021).

“Untuk menjadi UMKM yang sukses kita harus kerja keras ‘as’ yang pertama. Kedua kerja cerdas, gunakan ilmu pengetahuan dan teknologi, termasuk juga digital dan internet. Yang ketiga adalah kerja tuntas, selesaikan yang menjadi tugas secara istiqamah. Dan yang terakhir adalah kerja ikhlas. Saya selalu bilang bahwa UMKM yang sukses itu yang bekerja secara ikhlas,” ujarnya dikutip oleh MNC Portal Indonesia dari keterangan tertulis, Selasa (9/11/2021). 

“Walaupun produk yang kita jual berkualitas, dari sisi kemasan juga memiliki keunggulan serta menarik minat konsumen, dan bahkan konten yang kita siapkan memiliki kekuatan atau ciri khas tersendiri. Namun jika tidak didukung dengan etos kerja 4as maka hasilnya tidak akan maksimal”, lanjutnya. 

Kepada 38 peserta ekonomi kreatif (ekraf) yang hadir dalam acara AKI 2021, Sandiaga juga membagikan tips sukses lainnya selain etos kerja 4AS. Menparekraf menyebut ada tiga kunci utama untuk memulai usaha yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement