sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Memasuki Babak Project Competition Phase 2-3, Kompetisi WMM 2021 Kategori Business Existing Ketat

Milenomic editor Fahmi Abidin
31/10/2021 18:43 WIB
30 peserta kompetisi Wirausaha Muda Mandiri kategori Business Existing segera melaju ke babak selanjutnya, yaitu Project Competition Phase 2.
Memasuki Babak Project Competition Phase 2-3,  Kompetisi WMM 2021 Kategori Business Existing Ketat. (Foto: Wirausaha Muda Mandiri/Adv)
Memasuki Babak Project Competition Phase 2-3, Kompetisi WMM 2021 Kategori Business Existing Ketat. (Foto: Wirausaha Muda Mandiri/Adv)

IDXChannel - Setelah melewati tahap Project Competition Phase 1: Strategic Plan Presentation, 30 peserta kompetisi Wirausaha Muda Mandiri kategori Business Existing segera melaju ke babak selanjutnya, yaitu Project Competition Phase 2: Live Virtual Company Tour dan Project Competition Phase 3: Advertising Script.

Pada babak Project Competition Phase 2 para peserta akan menunjukan ‘etalase’ bisnis mereka dari lokasi masing-masing kepada Mentor dan disiarkan secara langsung melalui aplikasi zoom. Peserta memperlihatkan lokasi produksi, proses produksi, display, hingga demo produk/jasa yang ditawarkan. Sedangkan di babak Project Competition Phase 3, peserta submit script dan konsep advertising terkait bisnis mereka dan mempresentasikan konsep advertising di depan mentor yang juga dilakukan secara virtual.

Peserta kategori bidang usaha Teknologi yang berhak melaju ke babak berikutnya adalah Alamsyah (Fox Logger), Dian Prayogi Susanto (Habibi Digital Nusantara), Agustinus Dwiutomo Pristya Putra (Goodeva), Ahmad Alimuddin (Teman Pasar), Abdul Latif Wahid Nasution (Kepul), dan Ratih Rachmatika (SIAB Indonesia).

Fox Logger platform digital untuk menganalisis pergerakan kendaraan, aplikasi ini membantu lembaga pembiayaan kendaaraan bermotor. “Kami menganalisis data pergerakan kendaraan bermotor sebagai indikator produktifitas,” kata Alamsyah yang membangun bisnis ini sejak 2015.

Sedangkan perusahaan Habibi Digital Nusantara milik Dian Prayogi Susanto, merupakan perusahaan rintisan di bidang agriculture (start up agriculture), Platform digital yang membantu petani untuk meningkatkan produktifitas mereka. “Aplikasi ini antara lain menghimpun data kapan petani membutuhkan pupuk, dan kapan mendistribusikannya,” kata Dian.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement