1. Perhatikan Jenis Kertas
Pilihlah jenis kertas yang cukup untuk menampung informasi yang Anda tuliskan. Sesuaikan jenis kertas dengan instruksi rekruter jika mereka meminta jenis kertas tertentu. Biasanya kertas yang digunakan adalah folio.
2. Warna Pulpen
Gunakan pulpen yang sama untuk menulis surat lamaran. Pastikan tinta terisi cukup dan lancar digunakan untuk menulis. Jangan sampai tinta tersendat di tengah-tengah tulisan dan membuat tulisan menjadi tidak rapi.
3. Gunakan Huruf Kapital dengan Benar
Perhatikan pemakaian huruf kapital dan huruf kecil sesuai kegunaan. Huruf pertama pada kata pertama di kalimat harus ditulis dengan huruf kapital. Huruf awal tiap nama harus ditulis dengan kapital. Nama perusahaan pun demikian, huruf pertama harus ditulis dengan kapital. Misalnya PT Pertamina, bukan pt pertamina, atau PT pertamina.
4. Gunakan Gaya Bahasa Formal
Pelajari kosa kata formal dan nonformal. Jangan gunakan kata-kata nonformal ketika menulis surat lamaran. Upayakan untuk selalu menggunakan gaya bahasa baku untuk menulis surat lamaran tulis tangan.
5. Hindari Penggunaan Correction Tape/Tipe-X
Itulah mengapa dianjurkan untuk menggunakan pulpen dengan tinta yang bagus, agar kandidat tidak perlu menebalkan huruf ketika tinta macet. Penggunaan tipe-x akan membuat surat lamaran tidak rapi.