Perbedaan Tabungan dan Dana Darurat, Kenali Fungsi dan Tujuannya

IDXChannel - Ketika mengatur keuangan pribadi, dua istilah yang sering muncul adalah tabungan dan dana darurat. Meskipun keduanya sama-sama berupa simpanan uang, keduanya memiliki tujuan, fungsi, dan cara penggunaan yang berbeda. 

Artikel ini akan membahas perbedaan antara tabungan dan dana darurat, agar Anda bisa mengelola keuangan dengan lebih bijak.

Baca Juga:

Sering Terlihat Sama, Cek Perbedaan Tunjangan dan Insentif dalam Dunia Kerja

Apa Itu Tabungan?

Tabungan adalah sejumlah uang yang disisihkan dari penghasilan untuk keperluan di masa depan, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Tabungan biasanya digunakan untuk tujuan tertentu, seperti liburan, membeli gadget, atau uang muka rumah.

Ciri-ciri Tabungan

- Digunakan untuk rencana atau keinginan di masa depan
- Dapat ditarik kapan saja
- Umumnya disimpan di rekening tabungan biasa
- Bunga relatif rendah

Baca Juga:

Sering Diminta saat Pengajuan Kredit, Ini Perbedaan Antara Jaminan dan Agunan

Apa Itu Dana Darurat?

Sementara itu, dana darurat adalah simpanan yang disiapkan khusus untuk menghadapi keadaan tak terduga seperti kehilangan pekerjaan, biaya rumah sakit, atau kerusakan kendaraan. Dana ini sangat penting agar Anda tidak perlu berutang saat menghadapi situasi genting.

Ciri-ciri Dana Darurat

- Hanya digunakan dalam kondisi darurat
- Jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan hidup beberapa bulan (biasanya 3–6 bulan pengeluaran rutin)
- Ditempatkan di tempat yang mudah diakses namun tidak mudah tergoda untuk digunakan
- Lebih ke arah perlindungan finansial

Baca Juga:

5 Perbedaan Utama Koperasi Desa Merah Putih dan BUMDes yang Harus Diketahui