sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Risiko Pakai Uang Pinjaman Pinjol untuk Trading Saham, Begini Konsekuensinya

Milenomic editor Kurnia Nadya
23/10/2024 13:42 WIB
Salah satu risiko memakai uang dari pinjol untuk trading adalah gagal bayar karena hasil trading tidak sesuai target.
Risiko Pakai Uang Pinjaman Pinjol untuk Trading Saham, Begini Konsekuensinya. (Foto: Freepik)
Risiko Pakai Uang Pinjaman Pinjol untuk Trading Saham, Begini Konsekuensinya. (Foto: Freepik)

Sekaligus memiliki komponen dana yang matang, agar investasi dan trading tetap berjalan lancar tanpa menganggu pengeluaran kebutuhan sehari-hari. Berikut ini adalah urutan dana yang sebaiknya dimiliki saat berinvestasi dan trading: 

  • Dana darurat 
  • Kas siap pakai untuk modal investasi/trading 
  • Investasi (saham, deposito, obligasi, reksa dana, logam mulia, dll) 
  • Trading 

Dana darurat tersedia sebagai safety net untuk mengantisipasi kebutuhan mendesak, sehingga investor tidak terpaksa menjual aset investasinya untuk mendapatkan uang cepat. 

Kas siap pakai berada pada urutan kedua dan terpisah dari dana darurat. Kas siap pakai ini dapat digunakan sewaktu-waktu jika ada peluang untuk membeli saham di harga diskon. Komponen berikutnya adalah investasi untuk kebutuhan jangka panjang dan lindung nilai. 

Dengan berinvestasi, individu dapat menjaga nilai uang dari potensi inflasi, sekaligus menumbuhkan nilai aset. Jika investasi sudah ada, barulah trading. Keuntungan trading dapat digunakan kembali sebagai modal untuk investasi maupun sesi trading berikutnya. 

Ada pula investor yang lebih tertarik sepenuhnya pada trading, sehingga tahapan investasi dilewati agar seluruh modal dapat digunakan untuk trading. Hal ini sah-sah saja, karena keputusan sepenuhnya berada di tangan investor. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement