Kurnia Nadya
IDXChannel—Gaji dokter bedah jantung diestimasikan bisa mencapai puluhan juta per bulan, diperkirakan bisa mencapai Rp45 juta. Namun, besaran gaji seorang dokter spesialis tak lepas dari jumlah operasi yang diselesaikan.
Orang awam mengenali profesi dokter sebagai salah satu pekerjaan yang menghasilkan banyak uang. Namun pada praktiknya, tidak semua dokter mampu menghasilkan pemasukan hingga belasan atau puluhan juta.
Perlu diingat, profesi medis membutuhkan keahlian dan keandalan tingkat tinggi yang diasah lewat pendidikan dan praktek yang tidak sebentar. Sekolah kedokteran jenjang sarjana saja, bisa memakan waktu lebih dari empat tahun.
Selepas lulus masa koas dan mendapatkan izin praktek untuk bekerja sebagai dokter umum. Pada jenjang ini, lulusan fakultas kedokteran umumnya bekerja di klinik dan rumah sakit, sebagai dokter PNS ataupun dokter non PNS.
Dokter PNS bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Puskesmas, ataupun fasilitas kesehatann lain milik negara. Dokter PNS menerima standarisasi gaji seperti PNS pada umumnya.
Dikutip dari the Asian Parent, survey yang digelar Junior Doctor Network (JDN) pada 2018, didapat bahwa masih banyak dokter yang belum menerima penghasilan yang layak. Dokter PNS masuk dalam golongan PNS IIIB dan menerima gaji pokok Rp2,8 juta.
Para dokter juga mendapat kapitasi dari BPJS Kesehatan sekitar Rp500.000 sampai dengan Rp1 juta. Sehingga, dokter PNS bisa menerima gaji bulanan sekitar Rp3 juta lebih. Dari survey yang sama, didapat 26,24% dokter koresponden menerima gaji di bawah Rp3 juta.
Kemudian sebanyak 8,89% koresponden masih menerima gaji di bawah Rp1,5 juta. Sebanyak 10,63% mendapat gaji hingga Rp10,5 juta dari satu tempat praktik, dan 24,78% koresponden mendapat gaji lebih dari Rp10 juta dari beberapa tempat praktik.
Dari data survey tersebut, dapat diketahui bahwa gaji dokter selama sebulan bergantung pada berapa tempat praktik yang dilayani dokter, dan berapa besaran gaji yang ditawarkan tiap-tiap tempat praktik. Seorang dokter bisa bekerja di beberapa tempat praktik.
Sementara itu, dokter spesialis bisa mendapat gaji yang lebih tinggi. Sebab layanan medis yang diberikan pun berbeda dengan dokter umum. Dokter spesialis memberikan layanan medis khusus untuk penyakit-penyakit tertentu.
Dokter spesialis juga melakukan tindakan operasi yang membutuhkan kecermatan dan keahlian tingkat tinggi. Untuk menjadi spesialis, seorang dokter harus menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) selama empat atau enam tahun.
Beberapa spesialisasi dalam kedokteran antara lain spesialis bedah jantung, penyakit dalam, spesialis kandungan, spesialis syaraf, dan lain-lain. Penanganan penyakit-penyakit seperti ini, tidak bisa ditangani asal-asalan.
Sehingga, dokter spesialis membutuhkan waktu pendidikan yang cukup lama,tergantung pada jenis spesialisasi yang diambil. Dikutip dari Finansialku, gaji dokter spesialis bisa mencapai Rp23 juta sampai Rp25 juta.
Dokter spesialis juga bisa menerima insentif dari pelayanan kesehatan yang diberikan. Untuk setiap tindakan operasi yang dilakukan, tentu dokter spesialis berhak menerima pembayaran yang layak atas keahliannya.
Itulah ulasan singkat tentang gaji dokter bedah jantung. (NKK)
