Kurnia Nadya
Pada tahun itu Astra Digital memimpin pendanaan seri D senilai USD100 juta untuk Halodoc, sebelumnya Astra juga memimpin pendanaan seri C pada 2021 untuk Halodoc senilai USD35 juta. Sehingga total investasinya di Halodoc mencapai USD135 juta.
Nilai itu setara dengan Rp2,21 triliun. Pada periode tersebut, total akumulasi pendanaan yang telah dihimpun Halodoc adalah USD258 juta, hampir separuhnya berasal dari Astra Digital. Saat ini Halodoc juga tercatat dalam portofolio investasi Astra Digital.
Kemudian pada Februari 2025, Astra menambah kepemilikannya di Halodoc dengan nilai transaksi sebanyak USD50 juta lebih, dengan transaksi ini total kepemilikan Astra di Halodoc mencapai 31,34 persen.
Hal ini diungkap dalam laporan keuangan 2024 PT Astra International Tbk (ASII) selaku induk usaha Astra Digital yang dirilis pada Februari 2025. Astra Digital pertama kali menyuntikkan dana ke Halodoc pada 2021, yang kedua pada 2023, dan yang terakhir pada 2025.
Melansir laman resmi Astra Digital (16/9/2025), Asuransi Astra bekerja sama dengan Halodoc untuk meluncurkan produk asuransi kesehatan digital bernama Garda Healthtech, yang dapat dibeli lewat aplikasi Halodoc.
