IDXChannel - Bagi sebagian masyarakat, aktivitas berinvestasi saham terkadang dianggap cukup menakutkan lantaran identik dengan azas high risk, high return.
Pandangan ini seolah terkonfirmasi manakala masyarakat terkadang pernah membaca, mendengar, atau bahkan menghadapi sendiri risiko kerugian saat berinvestasi saham.
Namun, jangan sampai kondisi tersebut kemudian menjadi alasan bagi Anda untuk tidak berinvestasi di pasar saham. Hal ini lantaran dengan berinvestasi saham, Anda berpotensi menghasilkan keuntungan yang maksimal bagi aset Anda.
Dalam berinvestasi, risiko kerugian tentu adalah hal yang wajar terjadi. Termasuk juga dalam berinvestasi saham. Tinggal kemudian bagaimana Anda dapat memitigasi risiko tersebut dengan baik dan dapat, sehingga porsi kerugian yang didapat dapat diminimalisasi.
Dalam hal ini, MNC Sekuritas yang merupakan unit bisnis dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) di bidang sekuritas berbagi tips dalam berinvestasi saham. Sebagai sekuritas terbaik dengan reputasi dan beragam penghargaan, MNC Sekuritas dapat menjadi rujukan yang tepat tentang bagaimana cara meminimalisasi risiko kerugian dalam berinvestasi saham.
Melalui platform yang dimilikinya, MotionTrade, MNC Sekuritas berbagi tiga tips yang dapat Anda lakukan untuk meminimalisasi kerugian dalam berinvestasi saham, seperti:
1. Berinvestasi Saham Blue Chip untuk Jangka Panjang
Anda dapat membeli saham blue chip untuk berinvestasi jangka panjang. Ketika membeli saham blue chip, bisa saja harganya turun di bawah harga pembelian yang terakhir Anda beli. Namun, selama saham blue chip tersebut masih memiliki kinerja dan prospek yang baik, Anda tidak perlu menjual dan mengalami kerugian jangka pendek karena tujuan Anda berinvestasi adalah kebutuhan jangka panjang. Anda dapat menjualnya ketika memang sudah membutuhkan dana investasi tersebut.
2. Memperhatikan Analisis Teknikal serta Fundamental Perusahaan
Analisis teknikal dan fundamental diperlukan sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam suatu saham. Anda dapat menganalisis performa perusahaan untuk mengetahui perkembangan manajemen ataupun berita terbaru terkait dengan saham perusahan yang Anda pilih.
Pada aplikasi MotionTrade, Anda dapat mengakses fitur MNC Research untuk mendapatkan berita terkini seputar pasar modal dan emiten, serta fitur TradingView Chart untuk melihat grafik dan tren dari berbagai emiten. Anda tinggal mengetik kode saham emiten yang ingin dicari untuk membantu Anda dalam melakukan analisis teknikal. Grafik dan tren dapat diakses sesuai periode yang Anda inginkan yaitu hari (d), pekan(w), dan bulan(m).
3. Menerapkan Batas Stop Loss
Anda dapat mengantisipasi kerugian dengan menetapkan batas stop loss sesuai dengan profil risiko kerugian yang dapat Anda tanggung. Sebagai contoh, Anda menetapkan batas stop loss bila kerugian telah mencapai 5% sampai 10%. Bila terjadi penurunan nilai saham mencapai kisaran tersebut, Anda dapat langsung menjualnya, sehingga kerugian tidak menjadi semakin dalam.
Pada aplikasi MotionTrade, Anda dapat menggunakan fitur Super Order yaitu fitur transaksi saham otomatis untuk memasang perintah beli atau jual yang menggunakan sistem canggih, sehingga Anda dapat melakukan aktivitas sehari- hari lainnya tanpa harus memantau harga terus menerus.
Dengan fitur ’Open Account’, Anda dapat membuka rekening saham dan rekening reksadana melalui smartphone kapan pun dan di mana pun! Nikmati layanan investasi saham dan reksa dana dari #MNCSekuritas dengan segera mengunduh aplikasi MotionTrade dan jelajahi seamless experience. Aplikasi MotionTrade dapat diunduh di Google PlayStore dan Apple AppStore dengan link unduh onelink.to/motiontrade. MNC Sekuritas, Invest with The Best! (TSA)