IDXChannel - Sebanyak 305 kandidat perawat dan caregiver program government to government (G to G) mendapatkan pelatihan bahasa dan budaya sebelum mulai bekerja di Jepang.
Pelatihan ini diselenggarakan oleh The Association for Overseas Technical Cooperation and Sustainable Partnership (AOTS), bertempat di Tokyo Kenshu Center (TKC) dan Kansai Kenshu Center (KKC) pada Senin (23/6/2025).
Program pelatihan ini bertujuan membekali para peserta dengan kemampuan bahasa dan pemahaman budaya Jepang, serta pengetahuan teknis yang relevan dengan profesi mereka di bidang keperawatan dan caregiving.
Sebelumnya, pada 15 Juni 2025, Kedutaan Berita Republik Indonesia (KBRI) Tokyo telah memberikan pembekalan secara daring kepada para peserta. Dalam kesempatan tersebut, para peserta diminta menjaga citra dan nama baik Indonesia selama tinggal dan bekerja di Jepang.
“Para peserta diimbau memahami kontrak kerja secara cermat, terutama mengenai jam kerja, cuti berbayar, dan lembur, guna menghindari potensi kesalahpahaman di kemudian hari,” kata Sekretaris Kedua Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Ni Kadek Yuni Ernawati dalam keterangannya, dikutip pada Selasa (24/6/2025).
“Para peserta kami dorong untuk memahami nilai-nilai budaya Jepang seperti kesopanan, ketepatan waktu, kerja keras, serta penghargaan terhadap sesama dan lingkungan. Etika di tempat umum, termasuk di transportasi publik, budaya antre, dan tata cara membuang sampah juga menjadi hal penting dalam proses adaptasi mereka,” ujar Ni Kadek.
Acara pembukaan juga dihadiri oleh Deputy Director Second Southeast Asia Division dari Kementerian Luar Negeri Jepang (MOFA), Matsunaga Satoshi, serta perwakilan dari Economic Partnership Agreement Office, Employment Security Bureau Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Jepang (MHLW).
General Manager AOTS, Takemoto Yuko, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kelanjutan program ini dan berharap para peserta dapat mengikuti jejak sukses para alumni sebelumnya dalam menjalankan tugas mereka secara profesional dan berdedikasi tinggi di Jepang. (Wahyu Dwi Anggoro)