Ahmad Islamy
IDXChannel – Jumlah warga Australia yang menghadapi kerawanan pangan pada 2024 tercatat mencapai 3,4 juta rumah tangga. Itu setara dengan sepertiga populasi negeri kanguru yang berjumlah sekitar 10 juta rumah tangga (menurut data 2021).
Organisasi bantuan pangan Australia Foodbank mengatakan, fakta tersebut menandai krisis pangan berkepanjangan di negara tetangga Indonesia itu. “Pada 2024, sebanyak 32 persen rumah tangga Australia (diperkirakan 3,4 juta rumah tangga) mengalami kerawanan pangan (baik sedang maupun parah),” ungkap organisasi itu dalam laporan tahunan yang dirilis pada Selasa (15/10/2024).
Menurut laporan itu, kerawanan pangan di Australia tampaknya mulai pulih dari titik tertingginya pada 2023 yang berdampak terhadap 36 persen rumah tangga, dan kembali ke tingkat yang relatif sama dengan yang terlihat pada 2022, yakni 33 persen rumah tangga. Dikatakan pula bahwa sekitar 2 juta rumah tangga di Australia mengalami kerawanan pangan yang parah.
“Ini bukan lagi krisis kesulitan sementara, tetapi masalah sistemik yang berpanjangan yang memengaruhi jutaan warga Australia,” kata Kepala Australia Foodbank, Brianna Casey.
“Rumah tangga-rumah tangga ini hidup dengan kecemasan sehari-hari karena tidak tahu dari mana makanan berikutnya akan datang, terpaksa memilih antara kebutuhan pokok seperti makanan, perumahan, dan utilitas,” ujarnya.
