sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

569 Armada Tempur Buatan Pindad Diserahkan ke TNI, Ada Rantis Maung hingga Tank Harimau

News editor Nur Khabibi
02/10/2024 21:57 WIB
Kemenhan menyerahkan 569 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan atau Alpalhankam buatan Pindad ke TNI.
Kemenhan menyerahkan 569 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan atau Alpalhankam buatan Pindad ke TNI.
Kemenhan menyerahkan 569 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan atau Alpalhankam buatan Pindad ke TNI.

IDXChannel - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) menyerahkan 569 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) buatan Pindad ke TNI.

Ratusan unit tempur itu diserahkan dalam rangkaian persiapan perayaan HUT ke-79 TNI yang dilaksanakan di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2024).

Adapun, rincian alpahankam yang diserahkan berupa 250 unit rantis Maung MV3, 8 unit medium tank Harimau kanon 105 mm, 23 unit ranpur infanteri Pandur 8x8, 9 unit ranpur Anoa 6x6 APC, dan 6 unit rantis Komodo 4x4 APC. 

"Alpalhankam yang diserahkan berupa kendaraan Panser, Tank, dan kendaraan lainnya sejumlah 569 unit yang akan didistribusikan ke TNI AD, AL, dan AU,” kata Jenderal TNI Agus Subiyanto.

Dia menambahkan, fokus utama adalah penyediaan alpalhankam yang dibutuhkan baik di tingkat Mabes TNI maupun di masing-masing angkatan untuk mendukung tugas operasional pertahanan nasional.

Menurutnya, dukungan alpalhankam dari pemerintah dalam hal ini Kemhan RI merupakan hal yang penting karena memiliki peranan besar dalam meningkatkan kapabilitas TNI untuk menghadapi tantangan yang ada, serta krusial untuk menjaga keamanan nasional.

Untuk medium tank Harimau, memiliki persenjataan utama kanon kaliber 105 mm, senapan mesin kaliber 7,62 mm, serta dilengkapi teknologi modern seperti Laser Warning System dan Battle Management System. 

Untuk Pandur, memiliki senjata utama kaliber 30 mm, dapat dilengkapi SM 7,62 coaxial dan dilengkapi persenjataan teknologi modern yang memiliki kemampuan Advanced Gun & Sights Stabilization, Hunter Killer Capability yang terintergrasi dengan Smoke Grenade Launchers serta Laser Warning System. 

Sedangkan Anoa dan Komodo APC yang sudah battle proven baik di misi dalam maupun luar negeri (PBB) memiliki keunggulan mobilitas, daya angkut, dan daya jelajah yang tinggi.

(Nur Ichsan Yuniarto)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement