Dia mengakui memang ada penurunan aktivitas pada hari Senin ini dibanding Sabtu dan Minggu. Dia pun meminta warga untuk tetap waspada akan kemungkinan terjadinya awan panas guguran susulan.
BPPTKG mencatat pada Senin (13/3/2023) hanya terjadi dua kali Awan Panas Guguran (APG) dengan jarak terjauh 1.500 meter ke arah barat daya yaitu ke Hulu Kali Bebeng. jumlah tersebut jauh lebih rendah ketimbang kejadian Minggu (12/3/2023) dan Sabtu (11/3/2023).
Dia menuturkan, awan panas guguran pada hari Senin ini hanya terjadi dua kali guguran, jauh lebih rendah dibanding Minggu (12/3/2023) yaitu sebanyak 19 kali APG dan Sabtu, (11/3/2023) terjadi 40-41 kali awan panas guguran.
Dia menyebut awan panas guguran yang terjadi tiga hari terakhir dipicu dari aktivitas kubah lava Gunung Merapi yang berada di sisi barat daya. Di mana kubah lava tersebut diperkirakan memiliki volume 1,6 juta meter kubik.