sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

AS Bentuk Koalisi untuk Lawan Serangan Houthi di Laut Merah

News editor Wahyu Dwi Anggoro
19/12/2023 11:55 WIB
Beberapa negara sepakat untuk melakukan patroli bersama di Laut Merah dan Teluk Aden.
AS Bentuk Koalisi untuk Lawan Serangan Houthi di Laut Merah. (Foto: MNC Media)
AS Bentuk Koalisi untuk Lawan Serangan Houthi di Laut Merah. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Beberapa negara sepakat untuk melakukan patroli bersama di Laut Merah dan Teluk Aden untuk melindungi aktivitas pelayaran komersial dari serangan kelompok militan Houthi asal Yaman.

Sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan Palestina, Houthi menyerang kapal-kapal yang diduga berkaitan dengan Israel.

"Ini adalah tantangan internasional yang menuntut tindakan kolektif. Oleh karena itu hari ini saya mengumumkan pembentukan Operasi Penjaga Kemakmuran, sebuah inisiatif keamanan multinasional baru yang penting," kata Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Austin dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Reuters pada Sealsa (19/12/2023).

Koalisi ini dipimpin oleh AS. Beberapa anggotanya antara lain Bahrain, Inggris, Kanada, Prancis, Italia, Belanda, Norwegia, Seychelles, dan Spanyol.

Laut Merah ikut memanas semenjak perang pecah antara kelompok Hamas dengan Israel di Gaza pada 7 Oktober lalu. Baik Houthi maupun Hamas memiliki hubungan dekat dengan Israel.

Houthi sempat membajak kapal-kapal yang diduga berkaitan dengan Israel. Kelompok militan tersebut juga menembakkan misil dan drone ke arah Israel dan kapal-kapal

Pada Senin, Houthi menyerang dua kapal di Laut Merah bagian selatan. Insiden tersebut dikonfirmasi Pusat Komando (CENTCOM) AS.

"Kapal tanker kimia/minyak Swan Atlantic diserang oleh sebuah pesawat tak berawak dan rudal balistik anti-kapa," kata CENTCOM.

"Pada waktu yang hampir bersamaan dalam insiden terpisah, kapal kargo MSC Clara melaporkan adanya ledakan di dekat lokasinya," lembaga tersebut menambahkan.

Tidak ada korban luka-luka dari kedua insiden itu. (WHY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement