sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

AS dan China Puji Kemajuan Perundingan Dagang

News editor Kunthi Fahmar Sandy
28/10/2025 01:26 WIB
Amerika Serikat dan China memuji hasil perundingan dagang di Malaysia, meningkatkan ekspektasi Donald Trump dan Xi Jinping akan mencapai kesepakatan dagang
AS dan China Puji Kemajuan Perundingan Dagang (FOTO:iNews Media Group)
AS dan China Puji Kemajuan Perundingan Dagang (FOTO:iNews Media Group)

Presiden AS kemudian dijadwalkan untuk melanjutkan perjalanan ke Korea Selatan pada hari Rabu. Meskipun Trump telah mengenakan tarif yang signifikan pada hampir semua mitra dagang AS, ia mengancam akan mengenakan tarif yang lebih tinggi kepada China dibandingkan negara lain.

Negara-negara telah dengan cemas mengantisipasi adanya terobosan dalam ketegangan ini, berharap Washington dan Beijing dapat menghindari perang dagang besar-besaran yang dapat menimbulkan kerusakan besar pada ekonomi global.

Dalam eskalasi besar-besaran dalam ketegangan AS-China awal bulan ini, Beijing mengumumkan bahwa mereka akan mewajibkan perusahaan di mana pun untuk memperoleh lisensi untuk mengekspor magnet tanah jarang dan beberapa bahan semikonduktor yang mengandung mineral dalam jumlah kecil sekalipun yang bersumber dari China atau diproduksi menggunakan teknologi China.

Aturan yang diusulkan, yang akan mulai berlaku pada 1 Desember, telah menimbulkan kekhawatiran akan gangguan substansial pada rantai pasokan global. Tanah jarang, sekelompok 17 mineral termasuk holmium, serium, dan disprosium, sangat penting untuk pembuatan berbagai produk teknologi tinggi, termasuk ponsel pintar, mobil listrik, dan jet tempur.

Trump menanggapi langkah Beijing dengan mengancam akan mengenakan tarif 100 persen pada barang-barang China mulai 1 November.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement