Sebelumnya dua maskapai tersebut menghentikan operasional penerbangan sejak 17 Juli 2024 dikarenakan ruang udara terdampak abu vulkanik yang berbahaya bagi keselamatan penerbangan.
“Beroperasinya kembali Bandar Udara Fransiskus Xaverius Seda Maumere tentunya jadi hadiah menjelang Natal, sehingga saudara-saudara kita yang dari dan ke Maumere dan sekitarnya bisa mudik untuk berkumpul dengan keluarga," ujar Partahian Panjaitan.
Adapun jadwal penerbangan yang beroperasi sebagai berikut:
Maskapai Wings Air dengan rute penerbangan Maumere – Kupang pp dan Labuan Bajo - Maumere pp. Sedangkan Maskapai Nam Air dengan rute penerbangan Kupang – Maumere pp.
Lebih lanjut Partahian Panjaitan menuturkan bahwa Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda, Airnav Indonesia dan maskapai untuk memantau perkembangan dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
(kunthi fahmar sandy)