Kolaborasi ini juga dilakukan setelah dari 6,52 persen angka pengangguran di dominasi oleh lulusan SMK.
“Kolaborasi ini penting karena banyak pencari kerja, terutama lulusan SMK, yang kami fasilitasi dalam job fair ini," ujar dia.
Rukmana juga mengamati jumlah pengunjung job fair kali ini tidak sebanyak dua tahun lalu, sehinnga penurunan tersebut memperlihatkan adanya perbaikan dalam ketenagakerjaan.
“Dua tahun lalu, ribuan orang datang, tapi sekarang jumlahnya menurun. Ini sebenarnya menunjukkan bahwa angka pengangguran telah berkurang,” katanya.
Meskipun pengangguran di Kabupaten Bandung masih lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional, Rukmana menyebut bahwa angka pengangguran di Jawa Barat secara keseluruhan lebih baik dibandingkan rata-rata nasional.