Bagian tertua dari bangunan ini berasal dari 1775. Klenteng ini mengalami renovasi besar pada tahun 1844, kemudian sayap sisi kanan dan kiri ditambahkan pada tahun 1875, serta halaman dalam pada tahun 1904.[3]
Boen Tek Bio memiliki sejarah hubungan yang erat dengan birokrasi pemerintahan kolonial Tionghoa di Tangerang. Para donor untuk tanah makam klenteng pada tahun 1878 mencakup seluruh jaringan opsir Tionghoa di Tangerang.
(IND)