sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bisa Bikin Rem Blong, Pemerintah Diminta Larang Penggunaan Klakson Telolet

News editor M Fadli Ramadan
09/03/2024 02:00 WIB
Penggunaan klakson telolet bisa menyebabkan kegagalan fungsi atau rem blong yang dapat menciptakan kecelakaan fatal.
Bisa Bikin Rem Blong, Pemerintah Diminta Larang Penggunaan Klakson Telolet. Foto: MNC Media.
Bisa Bikin Rem Blong, Pemerintah Diminta Larang Penggunaan Klakson Telolet. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Fenomena klakson telolet masih berlanjut dengan penikmatnya yang didominasi anak-anak di bawah umur. Padahal, penggunaan klakson telolet bisa menyebabkan kegagalan fungsi atau rem blong yang dapat menciptakan kecelakaan fatal.

Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI) sebagai salah satu pemasok sasis bus di Indonesia, tak menyarankan penggunaan klakson telolet. Pasalnya, pemasangan komponen tersebut dipadukan dengan kompresor yang memasok angin ke sistem pengereman.

Body Builder Advisor DCVI, M. Thoyib, mengatakan hadirnya klakson telolet sangat positif sebagai hiburan. Tapi, dari sisi teknis hal tersebut berisiko merusak sistem keselamatan yang disematkan pada bus.

"Sebetulnya kami konsen ini terkait dengan elektrik sesuai dengan electrical yang tidak sesuai dengan guidan kami itu berpotensi menghadirkan kegagalan fungsi kendaraan," kata Thoyib di arena GIICOMVEC, Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2024).

"Di klakson telolet ada material yang menggunakan tenaga angin kalau instalasinya mengambil tenaga angin yang salah, contohnya di sistem pengereman. Sistem rekam ini mengandalkan sistem angin ya itu remnya bisa tidak berfungsi," sambungnya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement