Hua menyebut kebijakan tarif AS tak bisa didiamkan. Sebab, dia menyebut banyak warga AS justru menderita karena kebijakan tersebut.
"Apa yang dilakukan Amerika Serikat tidak dapat dipertahankan. Orang-orang biasa di AS sudah merasa menderita akibat perang tarif ini," ucap Hua.
Tarif AS kepada para mitra dagangnya, termasuk China semakin membebani ekonomi dunia. Padahal sebelumnya iklim perdagangan dunia sangat menguntungkan dan dapat diprediksi karena relatif bebas.
Banyak ekonom menyebut tarif Trump sebagai guncangan terhadap ekonomi dunia. Tarif itu membuat impor lebih mahal bagi bisnis dan konsumen Amerika.
(Ibnu Hariyanto)