IDXChannel - Defisit anggaran Amerika Serikat (AS) naik tajam pada Juli 2025, meskipun Washington menerima pendapatan tambahan dalam jumlah besar berkat kebijakan tarif Presiden Donald Trump.
Dilansir dari AP pada Rabu (13/8/2025), defisit anggaran AS meningkat 20 persen secara tahunan menjadi USD291 miliar atau sekitar Rp4.700 triliun bulan lalu.
Di sisi lain, pendapatan tarif Negeri Paman Sam tersebut melonjak 273 persen menjadi USD27 miliar pada periode yang sama.
Seorang pejabat Departemen Keuangan AS yang menolak disebut namanya mengatakan, melebarnya defisit anggaran disebabkan peningkatan berbagai pengeluaran, termasuk pembayaran bunga utang pemerintah dan jaminan sosial.
Hal ini terjadi ketika total utang pemerintah AS merangkak naik ke angka USD37 triliun.
Kantor Anggaran Kongres baru-baru ini mengatakan, kebijakan tarif Trump akan memangkas defisit anggaran sebanyak USD2,8 triliun selama periode 10 tahun. Di sisi lain, kebijakan itu juga akan menyusutkan perekonomian, meningkatkan tingkat inflasi, dan mengurangi daya beli rumah tangga secara keseluruhan.
Perkiraan pendapatan dari kebijakan tarif sulit diprediksi karena Trump telah berulang kali mengubah besarannya. Kebijakan itu juga sedang digugat di pengadilan AS. (Wahyu Dwi Anggoro)