Dian Kusumo
Awal Oktober, Perdana Menteri Belgia Alexander De Croo mengatakan bahwa kecuali Brussel entah bagaimana memperbaiki situasi dengan melonjaknya harga energi, itu mempertaruhkan deindustrialisasi besar-besaran di benua Eropa dan konsekuensi jangka panjang yang mungkin sebenarnya sangat dalam.
Dikatakan oleh Putin krisis ekonomi di UE sebagian besar berasal dari tindakan blok itu sendiri, yang menargetkan Rusia dengan banyak sanksi atas konflik Ukraina.
“Apa sebenarnya yang dicapai Eropa sendiri dengan memberlakukan pembatasan? Pertama-tama, telah terjadi yang belum pernah terjadi sebelumnya, seperti yang dikatakan para ekonom, lonjakan inflasi di rumah mereka sendiri, zona euro. Pada bulan November, jumlahnya mencapai 10 persen di zona euro secara keseluruhan, dengan beberapa negara menunjukkan angka ekstrim lebih dari 20 persen, bahkan 25 persen,” jelas Putin.
Pada saat yang sama, kolektif Barat, tidak seperti Rusia, melanjutkan upayanya untuk merebut sumber daya apa pun untuk dirinya sendiri. “Tidak seperti negara-negara Barat, yang tanpa malu-malu menarik semua selimut untuk diri mereka sendiri, Rusia membantu negara-negara termiskin di Afrika, Asia, dan kawasan lain, mengirimkan makanan dan barang lainnya,” pungkasnya.
(DKH)
